November 21, 2024

Berdasarkan survei yang dilakukan oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK) pada tahun 2013, kegiatan edukasi atau literasi keuangan sangat diperlukan untuk meningkatkan keuangan masyarakat. Meskipun tingkat literasi keuangan penduduk Indonesia pada tahun itu Well literate (21,84 %), Sufficient literate (75,69 %), Less literate (2,06 %), Not literate (0,41%). Tetapi tujuan pelaksanaan literasi keuangan sendiri sesungguhnya untuk meningkatkan literasi seseorang yang sebelumnya less literate atau not literate menjadi well literate. Selain itu literasi keuangan bertujuan untuk meningkatkan jumlah pengguna produk dan layanan jasa keuangan, dengan cara masyarakat mengetahui bagaimana menentukan produk dan layanan jasa keuangan yang sesuai kebutuhan mereka.  Dengan memahami secara benar manfaat, risiko, hak dan kewajiban, maka goal terakhir yang diharapkan adalah masyarakat semakin yakin produk dan layanan jasa keuangan yang dipilih akan mampu meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Begitu juga yang dilakukan oleh Fakultas Ekonomi program studi manajemen Universitas Proklamasi 45 Yogyakarta menggelar Literasi Keuangan.

Pada hari Kamis, 20 September 2018, pukul 14.00-17.00wib digelar acara Seminar Literasi Keuangan bertema “Bekal Hidup”. Acara ini terselenggara atas kerjasama Fakultas Ekonomi Universitas Proklamasi 45 Yogyakarta “The University of Petroleum” dengan PT. Panin Daichi Life “By your side, for life”. Seminar ini menghadirkan narasumber Windra Krismansyah Bakrie, Head of Marketing & Corporate Communications Panin dai ichi life Jakarta.  Dalam sesi pertamanya Windra memberikan wawasan dan  kesadaran bagi peserta, bagaimana pentingnya mempersiapkan bekal hidup dimulai sejak dini sejak menjadi mahasiswa baru.

Hadir dalam kesempatan tersebut Pimpinan Direksi Panin Dai ichi life Jakarta Indonesia yaitu Chief Agency Officer (CAO) Darwin Gunawan, dalam sesi kedua Darwin menyampaikan tentang  Company Profile yaitu sejarah perkembangan , visi misi serta peran dan kontribusi organisasi PT Panin Dai ichi Life di Indonesia.  Tidak ketinggalan terlihat duduk dibarisan depan diantaranya BDD Trisnady Luhendo, BDM Dwi Joko Nugroho, PAM Giarto, PAM Budi Hartono, SAM Wulandari, dan FA Herni Wulan.

Antusiasme peserta sangat besar terbukti dalam sesi tanya jawab, peserta tidak berhenti mengajukan pertanyaan baik ditujukan kepada Bapak Windra maupun Bapak Darwin untuk mengetahui lebih lanjut tentang pentingnya berinvestasi, terlebih investasi dimasa depan salah satunya kesadaran untuk berasuransi. Sebagai bentuk apresiasi keaktifan peserta dibagikan berbagai merchandise menarik diantaranya jam dinding, tumbler dan masih banyak merchandise cantik lainnya bagi peserta yang bertanya.

Dalam kesempatan tersebut Seminar Literasi Keuangan dibuka oleh Rektor Universitas Proklamasi 45 Ir. Bambang Irjanto yang diwakili oleh Wakil Rektor Bidang II Dewi Handayani, SPsi, MPsi yang menerangkan bahwa kegiatan PKKMB atau Program Pengenalan kehidupan Kampus bagi mahasiswa  Baru Universitas Proklamasi 45 Tahun 2018 sudah dimulai tanggal 13 September lalu. Ada pesan yang cukup menarik yaitu ” janganlah jadi mahasiswa kupu-kupu saja  (yaitu singkatan kuliah pulang kuliah pulang) tetapi mahasiswa yang aktif baik dalam organisasi kampus, maupun sosial atau lingkungan. Sehingga sesuai tema PKKMB Tahun 2018, mahasiswa diajak menjadi mahasiswa yang aktif, dengan berbagai bekal atau materi yang sudah disampaikan para narasumber. Diharapkan tujuan PKKMB tahun ini terwujud, yaitu menjadikan peserta didik menjadi Generasi Tangguh, ”Generasi KUAT (generasi yang kreatif, unggul, adaptif, teguh)” sesuai tema yang diambil dalam PKKMB ini, kata Dewi ditengah tengah sambutannya. Ucapan terimakasih disampaikan pula kepada pihak PT. Panin Dai ichi Life  yang sudah hadir untuk mengisi Seminar Literasi Keuangan pada Puncak kegiatan PKKMB Tahun 2018 Universitas Proklamasi 45 Yogyakarta.

PKKMB sendiri merupakan program awal  bagi setiap peserta didik ditujukan bagi mahasiswa yang menempuh perguruan tinggi, sesuai dengan ketentuan dari pemerintah, yaitu membekali mahasiswa baru untuk memiliki kesiapan belajar baik dari segi wawasan, budaya dan perilaku dan perilaku belajar yang tepat. Berbagai materi PKKMB diberikan antara lain: topik berbangsa, bernegara dan cinta tanah air, pelestarian lingkungan dan masyarakat, integritas dan moralitas, etika dan nilai kelembagaan UP45 Yogyakarta, kearifan budaya, personality branding, character  building, persahabatan dan profesionalitas, gaya belajar, sistem nilai dan pengembangan kompetensi literasi, serta kiat bagaimana mengubah hambatan menjadi peluang.

Acara yang diikuti sebanyak 330 mahasiswa ini berlangsung mulai tanggal 13 sampai 20 September 2018, terdiri dari kegiatan tatap muka atau fasilitasi secara massal selama 3 hari (13-15 September 2019), sedangkan untuk Program Mandiri selama 4 hari (17-20 September 2018). Setiap mahasiswa diberikan Buku Materi PKKMB disamping Buku Panduan Akademik serta wajib menyerahkan tugas mandiri pada akhir acara. Rocky Salomo,S.Kom selaku Ketua Panitia PKKMB berkata ”sebagai acara puncak PKKMB UP45 Tahun 2018, tanggal 20 September  digelar Financial Literasi atau Seminar Literasi Keuangan, hasil kerjasama Fakultas Ekonomi UP 45 dengan Panin dai ichi life Jakarta Indonesia.”

Digelarnya acara PKKMB ini bertujuan untuk memberikan kesadaran serta wawasan bahwa mahasiswa memiliki kebutuhan  untuk dapat bersaing pada era industry 4.0, sehingga diharapkan siap menghadapi tantangan kedepan dalam berkiprah di industri Migas Indonesia, serta memiliki semangat untuk menguasai berbagai literasi dan kompetensi yang dibutuhkan baik dari sisi teknologi maupun kemanusiaan. Bukan itu saja mahasiswa baru dituntut memiliki wacana kebangsaan dan rasa cinta tanah air melalui pemahaman unsur-unsur berbela Negara. Caranya dengan mewaspadai bahkan melawan berbagai ancaman internal maupun eksternal.

Melalui PKKMB harapannya mahasiswa baru memiliki kemampuan belajar di Perguruan Tinggi dan melaksanakan norma-norma yang berlaku di kampus, khususnya yang terkait kode etik dan tata tertib mahasiswa. Dengan acara ini mahasiswa baru akan memiliki rasa persaudaraan dan kemanusian di kalangan civitas akademika dalam rangka menciptakan lingkungan kampus yang nyaman, tertib, dinamis. Pada akhirnya para maba (atau mahasiswa baru ini) akan memiliki karakter civitas akademika UP 45 yang berkualitas. Serta mengenal aktivitas kemahasiswaan dan manfaat keterlibatan aktif didalamnya untuk mengembangkan kompetensi dan karakter professional yang dibutuhkan didunia kerja. Apalagi kemampuan komunikasi dan koordinasi dengan pihak terkait dapat memperlancar proses pembelajaran baik secara akademis maupun karakter mereka.  Dengan menyesuaikan diri dengan budaya belajar dan lingkungan yang baru tanpa menghilangkan budaya asal yang bersifat positif para mahasiswa baru ini akan menjadi manusia yang berbudi luhur dan berprestasi. Dari berbagai tujuan ang disampaikan diatas,  mahasiswa baru memiliki  kepercayaan diri untuk menyesuaikan studi tepat waktu dan memanfaatkan sumber belajar secara optimal.

Pada hari Kamis, 13 September 2018 dibuka kegiatan PKKMB (Pengenalan Kehidupan Kampus bagi mahasiswa baru) Universitas Proklamasi 45, Tahun 2018. Acara dibuka dengan ucapan selamat datang sekaligus Safety Briefing, dan Menyanyikan Lagu Kebangsaan Indonesia Raya. Setelah Sambutan yang disampaikan oleh Rocky Salomo,S.Kom, berikutnya ceremonial atau Pembukaan PKKMB dilakukan oleh Rektor Universitas Proklamsi 45 Ir. Bambang Irjanto, MBA , pada sesi ini ditampilkan video Profil UP 45, video Prestasi Mahasiswa UP 45. Selain hadir para wakil rektor, dekan, kaprodi serta jajarannya, hadir pula Direktur LKBH UP45 Dr. H.Khambali, SH, MH, Bapak/Ibu dosen, serta kepala biro atau unit terkait.

Pelaksanakan Kegiatan PKKMB secara masal diselenggarakan pada hari Kamis-Sabtu 13-15 September dimulai pukul 07.00 sampai 17.30 wib bertempat di Ruang Seminar A 101-102-103 Gedung Sukarno, Kampus UP 45, Jl. Proklamasi No 1 Babarsari Caturtunggal Depok Sleman Yogyakarta. PKKMB menghadirkan sederet narasumber kompeten diantaranya, Wakil Rektor Bidang III M. Ali Sukrajap, SE,MBA, pada kuliah umum UP 45 bertema “Menyongsong Tantangan Globalisasi dan Bonus Demografi”. Dilanjutkan pembahasan mengenai Literasi Industri 4. 0 disampaikan oleh Wakil Rektor Bidang I Syamsul Ma’arif,S.T.M.Eng.

Bahasan materi Gaya Belajar untuk pengembangan literasi industry 4.0 dan Metode Belajar Sukses disampaikan oleh bidang kemahasiswaan. Pada sesi berikutnya Diskusi Panel “Etika  dan Budaya” menghadirkan narasumber Dr. St. Sriyono Waridi, Wiwit Sukmadji,SE (alumni FE UP45), moderator Dra. Ruth Yuni Imanti. Di hari kedua dalam ruang lingkup aturan dan layanan akademik, materi disampaikan oleh Habib Abdillah Nurusman, ST,MSc,M.Eng selaku Kepala Biro  Administrasi dan Umum (BAU) UP 45 sedangkan bahasan tentang SIAKAD (system akademik) disampaikan oleh Lisa Rian Pratiwi, SIP kepala bag akademik.

Sesi berikutnya Perwakilan UPT Labkom Eko Dwi Nugroho, S.Kom, MCs memaparkan berbagai layanan yang disediakan Labkom bagi mahasiswa. Febrianti Angelia Ginting, Spd,MSc Kabag Marcom UP45 bersama tim mengajak mahasiswa untuk bisa membagi info kegiatan positifnya di social media, termasuk untuk follow twitter, like facebook, instagram UP45.

Berikutnya materi Program studi dan Rencana Studi disampaikan masing –masing prodi. Diantaranya disampaikan oleh Kaprodi Manajemen (Fakultas Ekonomi) Djoko Wijono, SE,MM, Kaprodi Ilmu Hukum Fakultas Hukum), Dyah Rosiana Puspitasari,SH,LLM, Kaprodi Administrasi Publik (Fisipol) Drs. Teguh Budiyanto,MSi, Kaprodi Teknik Perminyakan Aisyah Irmaya, ST,MEng, Kaprodi Teknik Lingkungan M.Noviansyah Aridito, Spd,MSc, Kaprodi Teknik Mesin, Sukarjo, ST,MEng, Dekan Fakultas Psikologi, Hj.Muslimah Zahro, SPsi,MPsi.

Sedangkan terkait dengan materi Pengembangan Karakter dan Prestasi hadir 4 narasumber diantaranya dari bidang kemahasiswaan Rocky Salomo, SKom, dari Student Development Centre (SCD) menghadirkan Raden Panji Cepi Lesmana,SE, untuk Carier Development Centre (CDC) menghadirkan Niken Widyastuti, SE,MM. Dari Kantor Urusan Internasional (OIA) UP45 menghadirkan Rr. Putri Ana Nurani, SS, MM.

Berikutnya di hari Sabtu, 15 September 2018 disampaikan materi Pengantar Bela Negara yang di pandang dari berbagai segi. Menghadirkan narasumber dr. Nur Wahyuningsih,MPH -Kepala Puskesmas Danurejan I  yang membahas tentang bahaya dari narkoba, sedangkan  Muchamad Malik ,Skom,M.Eng,MSc berbicara tentang gadget dan perannya. Pada sesi berikutnya tampil juga salah satu alumni FE UP45 Benjamin Salim,SE membahas tentang Penerapan Literasi industry 4.0 dalam kewirausahaan. Acara ditutup dengan Pembacan Deklarasi, yang memuat didalamnya nilai –nilai UP 45 yaitu Nasionalisme, Profesional, Compliance, Betterness, Passionate, Openess. Diharapkan dengan rangkaian kegiatan PKKMB akan terwujud generasi UP 45 generasi yang tangguh, yaitu generasi yang KUAT Kreatif Unggul Adaptif, Teguh sesuai tagline yang terus didengungkan.

 (Yogyakarta)