April 19, 2024

Gempa besar berkekuatan M 7,4 yang mengguncang Palu-Donggala, Sulawesi Tengah pada Jumat (28/9/2018) telah menarik perhatian kita semua. Hingga Minggu (30/9/2018), Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mencatat korban tewas akibat gempa dan tsunami di Palu dan Donggala, Sulawesi Tengah bertambah menjadi 832 orang. Terkait dengan hal tersebut maka pada hari Selasa, 9 Oktober 2018 pukul 10.00-11.30 dilakukan penggalangan dana donasi kemanusiaan untuk para korban bencana gempa bumi dan tsunami di Lombok, Palu, Sigi dan Donggala. Dalam kesempatan tersebut Perwakilan KUI UP 45 Rr. Putri Ana Nurani menyampaikan bahwa kegiatan ini dilaksanakan sebagai wujud cinta kasih, rela berkorban, tolong menolong sebagai bentuk sila kedua didalam pancasila yang berbunyi ‘Kemanusiaan yang adil dan beradab”, dimana mahasiswa asing dan staf KUI secara bersama dan penuh keikhlasan dan sukarela mengumpulkan donasi yang mudah-mudahan dapat meringankan beban penderitaan yang dialami oleh saudara-saudara kita di daerah terdampan bencana alam gempa bumi dan tsunami. Ada berbagai alasan yang mendasari kegiatan yaitu bentuk tindak lanjut kegiatan yang tekah dilaksanakan Bidang II khususnya biro akademik dan umum. Alasan kedua sebagai Progam Pancasila Goes Global dimana nilai-nilai pancasila sila pertama dan sila kelima dilaksanakan bukan hanya dalam konteks kebangsaan tetapi nilai nilai ini tentu diajarkan dan dimiliki oleh Negara bangsa lain dengan bentuk yang berbeda. Salah satu mahasiswa asing Espedito Da Costa Baptista S. D. S mengatakan” salah satu wujud kesetiakawanan dan rasa kemanusiaan antar sesama yang dapat dilakukan dengan cara membantu korban bencana alam, apalagi para korban sangat membutuhkan bantuan baik moril maupun materi, dirinya mengajak rekan sesama mahasiswa asing pada khususnya untuk turut membantu.”

Sebagai bentuk rasa solidaritas, rasa cinta, kesetiakawanan social maka digelar acara Pray for Lombok dan Sulteng. Acara charity atau penggalangan dana ini sebagai bentuk tindak lanjut kegiatan yang sudah diinisiasi oleh pihak Bidang II Kepala biro kemahasiswaan dan umum serta Fakultas Psikologi bekerjasama dengan SOS children village. Informasi penggalangan dana telah dilaksanakan selama 4 hari melalui whatss ap grup mahasiswa asing. Pengumpulan donasi kemanusiaan untuk Lombok, Sigi, Palu, Donggala dilaksanakan pada hari Selasa tanggal 9 Oktober 2018 di Ruang Kantor Urusan Internasional A105, Jl Proklamasi No 1 Babarsari Caturtunggal Depok Sleman Yogyakarta. Kegiatan dibantu oleh mahasiswa asing, yang mengedarkan kotak bantuan kepada sesama mahasiswa. Donasi yang diberikan oleh mahasiswa dan staff KUI UP 45. Bantuan diserahkan kepada bagian Akademik untuk bisa dikumpulkan dan diserahkan pihak terkait untukk bisa dibawa ke daerah bencana yang dimaksud oleh Tim Psikologi dan SOS children Village, dimana keberangkatan berlangsung pada hari Kamis, 11 Oktober 2018.